Rabu, 02 Agustus 2017

Mardiyansyah


Namanya adalah Mardiansyah seorang laki-laki tidak tampan tapi mengaku tampan, Tidak kaya tapi sombong, Sering dipanggil Dian atau mbak Dian.   Laki-laki yang kalo ngelawak kadang kita harus mikir dulu. tentang jokesnya seperti jokesnya  yang berkata

“kenya itu kalo kita abis makan tuh kenya”

atau

“angin-angin apa yang bisa ngangkat mobil”

“Angin puyuh”

“salah yang bener angin puting beliung BRITAMA”

Sungguh jokes yang ngebuat kita mikir. Akan tetapi sebagai seorang lelaki yang berprilaku ceria kali ini dia terlihat sangat murung sekali. Yah lelaki itu adalah gue sendiri. Entah kenapa gue menuliskan cerita yang harusnya dari pola pandang orang pertama akan tetapi gue melihat pola pandang orang ketiga di awal-awal cerita ini.

Mungkin gue hanya ingin kalian tahu bahwa bagaimana diri gue dan bagaimana terpuruknya gue saat ini. Mungkin gue hanya ingin kalian merasakan dan memahami secara dekat dan seolah berada di sebelah gue yang sedang kesepian ini. Melihat dan membayangkan secara langsung bagaimana patah hati bisa membuat seorang lelaki yang bisa tertawa terbahak-bahak hanya dengan mengunakan jokes receh kini duduk di depan laptop terdiam dan mengetik semua kesedihannya.

Bagaimana semua bermula?

Kamis, 27 April 2017

Beni dan Harimau Sumatera


Pagi itu Benny bangun di kamar dengan dinding abu-abu. Dimana poster Arsenal sudah mulai Robek sebuah kamar Yang menjadi kamar rutinitas Benny bangun dari tempat tidurnya. Sebagai seorang driver online tentu saja senjata benny selalu mengecek barang paling berharganya yaitu sebuah smart phone yang telah Bennya cash semalaman. Beny mencabut  dari chargeran dan melihat baterainya telah 100% berarti Beny sudah siap untuk berangkat.

Jam telah menunjukan jam 9 Pagi. Hari ini Benny kesiangan karena  kemarin Benny narik sampai jam 12 malam apalagi dia menarik barang pindahan seorang remaja putri yang minta ditolong untuk diangkut lemari-lemarinya ke atas mobil Pick Up dan Dipindahkan ke dalam rumah yang baru dia pindahkan dan dibayar percis dengan argo yang tertera dan sedikit senyuman.tentu saja benny sebenarnya cukup kesal. Karena gara-gara wanita itu  dia kehilangan kesempatan orderan yang lain. Akan tetapi kalo mengingat senyum sang wanita yang berterima kasih. Benny langsung luluh  lagi.

Yah tepat sekali Benny memang Gembel dalam masalah percintaan.

 Rasanya sungguh melelahkan. Tapi inilah pekerjaan yang harus Benny lakukan setiap harinya satu saran dari orang tua benny waktu kecil “jangan pernah mengeluhkan apa yang kamu Dapatkan” kata Ibu benny yang salah membeli seragam sekolah yang membuat benny berseragam beda sendiri waktu SD. Tapi benny kecil tidak pernah membenci ibunya. Karena Sebulan setelah kejadian salah membeli seragam ini.  Ibu Benny di bunuh dalam masalah perampokan. Hal itu yang membuat benny kecil tidak pernah minder ketika memakai seragam sekolah yang berbeda dan hal itu yang membuat benny menanamkan ajaran yang di tinggalkan oleh ibunya.

Senin, 10 April 2017

Resolusi Tahun Ini


Setelah hampir bulan memasuki bulan ke 4 bahkan sudah seperempat tahun sudah terlewat gue baru berpikir apa resolusi yang pengen gue buat. tentu ini adalah suatu kebiasaan yang buruk yang tidak boleh dilakukan oleh kalian. Menunda-nunda sesuatu.

Ada beberapa hal yang ingin gue lakukan sekarang tapi gue sudah tidak berekspetasi terlalu tinggi atau berharap dapat impact yang besar dari sesuatu yang gue kerjakan rasa senang dari melakukan itu sudah hal yang cukup. Yah gue sudah mengurangi rerlalu berharap itu. ada beberapa hal yang ingin gue lakukan

1.     Gue Ingin lebih sering bermain bola lagi.(tentu kurus adalah dampak yang gue inginkan)
2.       Gue Ingin menulis novel tentang “Fladira dan Om”(Fladira adalah keponakan gue). Gue udah pernah punya gagasan untuk nulis ini dari zaman dulu Cuma menjadi wacana lalu kemarin gue nonton “my Uncle” sebuah film drama jepang akhirnya keinginan itu timbul lagi.
3.       Gue ingin gabung komunitas Regional rasanya setelah kisah sedih komunitas Batavia rasanya untuk Move On. Kalo misalnya ada hal yang bisa gue ulang. Gue ga pengen batavia terbentuk bukan karena gue tidak mencitai komunitas itu sih. Tapi banyak orang-orang yang mungkin bisa jauh lebih maju di dunia komedi jika ga gabung dengan komunitas ini. Mungkin itu adalah dosa manis dari batavia
4.       Gue ingin bisa belajar Edit Video dan Foto menjadi lebih baik.
5.       Gue ingin Lebih Rapih pada tahun ini.

Rasanya cita-cita gue dari tahun ke tahun makin simple aja. Mungkin ada masanya gue beresolusi bisa makan indomie. Tentu ketika itu gue pasti udah sukses dan berada di negara italia.semoga



Kamis, 22 Desember 2016

nama saya Farhan


Perkenalkan nama saya adalah Farhan dan saya ingin membagi sedikit cerita saya kepada kalian. Kejadian ini terjadi pada tahun 20004 saya masih inget sekali bahwa waktu itu Robi Sahabat  saya mengajak saya untuk memancing  kelaut pantai Ulee Lheue yang merupakan sebuah pantai yang memang digemari untuk memancing disana.

“Ayo Han kita memancing?”

“Tapi anak ku baru aja lahiran Rob.”

“Justru itu lah kita memancing untuk merayakan.”

Istri ku waktu itu juga sepertinya juga memerlukan liburan sejenak atas aktivitasnya maka waktu itu saya mengiyakan ajakan Roby. Hari itu adalah hari sabtu kita berangkat bersama teman-teman kami ketika masih kuliah dari Bireun menuju Banda Aceh terlebih dahulu menggunakan mobil starlet yang saya punya, satu mobil Robi dan satu lagi mobil temen Kuliah saya juga.

Kita berangkat malam. Waktu itu semua berjalan lancar seperti biasa akan tetapi hari itu seperti ada yang berbeda ketika singgah ke masjid raya Aceh.  Ada sesuatu yang berbeda pada waktu itu tapi entah apa seolah-olah masjid raya itu berasa lebih bersinar daripada hari-hari yang biasa.  Dan itu ternyata bukan hanya dari luar saja akan tetapi juga dari dalam entah kenapa ketika saat itu masjid raya itu bersuasana sepi sekali bukan karena tidak ada orang kan tetapi entah kenapa walau banyak orang rasanya waktu itu berasa hening.

Waktu itu saya mengangap ini biasanya dan akhirnya kita ngobrol-ngobrol karena sudah lama tidak ngobrol-ngobrol dengan teman-teman lama Yang berjumpa sekarang.  Kita ngobrol sampai jam setengah 4 pagi. Setelah itu kita tertidur. Robi sudah tidur duluan karena rasanya dia memang ingin sekali memancing.

Dan acara waktu itu sudah pasti keblablasan karena rencana kita jam 6 sudah berangkat. Sebenarnya waktu itu Robi sudah menyuruh saya bangun akan tetapi waktu itu karena masih ngantuk akhirnya waktu itu saya ngebiarin Robi menuju duluan ke pantai.

“Han bangun han. Mancing kita.” kata Robi kepada saya

“Nanti kita menyusul.kamu duluan saja” seelah keluar kata-kata ini sempat timbul rasa bersalah setelah menyebutkanya

Akhirnya Robi berangkat duluan ke pantai.  kita bangun jam setengah 8 itu karena gempa. Yang kita rasakan. Tapi di Aceh waktu itu mengalami gempa  adalah hal yang biasa. Akhirnya setelah itu saya solat subuh dulu (walaupun ini kesiangan sekali). Baru setelah itu kita makan. Ketika makan itu saya mulai mendengar suara air tapi dengan suara kecil suara itu makin lama juga semakin besar. Setelah itu terlihat bahwa orang lain juga sudah merasa panik dan mulai berlarian dan berteriak.

“Air...Air..”

Akhirnya kita memutuskan untuk segera pergi dari Banda Aceh untuk ke daratan yang lebih tinggi. dan kita memasukan orang yang sekiranya mau naik akhirnya kita semua segera masuk ke starlet waktu itu mobil starlet ada 11 orang yang masuk. Entah bagaimana posisinya itu termasuk anak saya yang berusia baru 12 hari. Dan waktu itu ketika melihat di sungai saya melihat sudah ada mayat. Dan setelah melihat hal itu saya segera berjalan mengebut lagi. Saya ingat sekali bahwa. Setiap got-got itu mengeluarkan buih-buih hitam yang menyeramkan. Akhirnya waktu itu  saya ngebut secepatnya dan kita selamat.

 Itu adalah peristiwa tsunami yang saya alami. Walaupun tidak mengenai dampaknya langsung. Setelah kejadian ini banyak yang berpikir bahwa sabang hilang karena terkena tsunami akan tetapi ternyata malah tidak. Sabang adalah salah satu daerah yang tidak ada korban karena tidak terkena tsunami.
                         

Ilustrasi biar kalian tahu mobil Starlet bagaimana

Setelah saya selamat waktu itu saya berpikir bagaimana dengan Robi. Setelah sehari kita menjauh besoknya saya ke banda Aceh lagi sendiri. dan saya melihat bahwa banda Aceh sudah ancur luluh lantah. Saya waktu itu berpikir bahwa  andai saja bahwa Robi tidak mengajak saya untuk pergi ke pantai sekarang maka mungkin saja saya juga tidak akan selamat  dan saya waktu itu berpikir bahwa sahabat saya telah meninggal.

Tapi saya bersyukur bahwa ternyata teman saya selamat setelah 1 minggu dia ditemukan. Ternyata waktu itu ketika tsunami dia segera lari ke arah bukit di pantai tersebut itu yang ngebuat dia bisa selamat. Sekarang setelah kejadian itu saya bekerja sebagai relawan untuk kejadian kebencanaan. Dan sekarang telah menjadi  kepala Pelaksana BPBD kabupaten Bireum

 


Ini merupakan pembelajaran yang saya dapatkan. Dari BPBD Kabupaten Bireum ketika saya melakukan tugas waktu kemaren ke daerah pidie dan lain-lain.  Saya Cuma merasa ini merupakan pengalaman yang menarik buat ditulis aja.

Adhitya nugraha iskandar